Tujuan
kami membuat artikel ini bukan untuk mengajarkan kepada anak sekolah
cara mencontek yang baik dan benar tapi bertujuan untuk :
- Buat pengawas ujian dan para guru : supaya mereka baca tulisan ini dan tahu trik-trik mencontek anak jaman sekarang sehingga mereka bisa mengantisipasinya.
- Buat peserta ujian dan anak sekolah : supaya mereka baca tulisan ini dan tahu bahwa para guru dan pengawas ujian juga baca tulisan ini sehingga mereka bisa mengantisipasinya dengan mencari sendiri (ingat, sendiri! Bukan kami yang mengajarkannya) trik menycontek lain yang lebih baru sendiri…(ingat…sendiri! Bukan kami yang mengajarkannya).
Definisi Mencontek
Mencontek adalah:
Cara
yang dilakukan seseorang untuk bisa mendapatkan jawaban dari sebuah
pertanyaan ujian dengan illegal. Biasa dilakukan anak sekolah yang tidak
siap dengan ulangan atau ujian. Mencontek bisa dilakukan seorang diri
atau dalam group.
(Sumber kamus.malesbanget.com)
Persiapan Sebelum Nyontek
Berikut ini adalah persiapan sebelum mencontek yang sangat vital untuk diperhatikan :
- Harus terlihat tenang.
- Harus terlihat seakan-akan sudah menguasai materi yang dipermasalahkan.
- Usahakan untuk bisa membaca situasi seperti gerak gerik pengawas.
- Usahakan agar sudah menguasai metode mencontek yang akan dipergunakan dengan sempurna. (sambil megang-megang bolpen yang sudah berisi contekan. Tp jangan direveal dulu).
- Kalau bisa, datangi tempat di mana ujian akan dilaksanakan, dan pelajari tata letak ruangannya, seperti posisi cermin, letak jendela, meja pengawas, teman sekitar, dan sebagainya.
- Hafalkan kode-kode yang akan diterima dari teman yang diajak kerjasama, jangan sampai salah informasi karena akan berakibat fatal. (bergaya sambil nginget2 pake ngitung-ngitung jari)
- Bersiap untuk keadaan terburuk apabila ketahuwan, seperti mendapat 0 atau bahkan dikeluarkan dari sekolah. (Nunjukin semacam surat wasiat atau sejenisnya).
- Atur sebuah meja siap ujian, seperti namanya, meskipun kamu belum belajar, tapi kamu niscaya akan mendapat nilai bagus. (Sesuai namanya, bukan kamunya yang siap ujian, tapi mejanya yang udah siap ujian).
Pembagian Mencontek
Metode nyontek dibagi menjad 2 bagian, yaitu dengan usaha sendiri dan kerja sama:
- Usaha sendiri adalah dengan buka kebetan (catatan kaki) sendiri, buka buku, ataudengan alat bantu lain seperti kertas kecil, coret-coretan di tangan, dan lain-lain.
- Kerja sama adalah dengan cara minta jawaban dari orang lain, dengan kode-kode yang sebelumnya sudah disepakati terlebih dahulu.
Mencontek Dengan Usaha Sendiri
Mencontek
dengan usaha sendiri membutuhkan banyak persiapan. Sebelumnya
perhatikan dulu barang-barang yang kamu kenakan. Di sini ada banyak yang
bisa digunakan lho. Seperti contoh, kita bisa lihat :
- Di dalam topi bisa buat tempat penyimpanan sesuatu, seperti kertas atau lainnya.
- Di balik kerah baju.
- Di bawah jam tangan
- Di selipan kaos kaki.
Selain itu, bahan dasar tambahan yang dibutuhkan untuk mencontek antara lain:
- Kertas kecil
- Alat tulis (gunakan warna yang mudah anda baca, tapi sulit dilihat orang, contoh: abu2, coklat).
- Buku atau alat bantu lain seperti kalkulator dsbnyaatau yang lainnya.
Dasar dari semua metode yang akan dibeberkan adalah dengan menuliskan referensi yang kira-kira2 relevan pada soal ujian pada sebuah kertas kecil.
Teknik
yang dibeberkan adalah yang paling sering digunakan dan yang alat
bantunya dapat tersedia dengan segera. Hal yang perlu dilakukan adalah
melipat kertas menjadi sekecil mungkin tetapi tetap tipis dan
memasukkannya ke alat bantu yang dipergunakan. Kemudian untuk membaca,
keluarkan kertas dari alat bantu dan bacalah dengan hati-hati2 dan hanya
apabila kondisi memungkinkan.
1) Jam Tangan.
Ini
sangat efektif karena pengawas selalu membolehkan pelajar untuk
mengenakan jam tangan. Cara menggunakan teknik ini adalah dengan
menyelipkan kertas ke bagian bawah jam tangan sebelah dalam.
2) Pulpen.
Ini
juga sangat populer karena rata2-rata pelajar memiliki pulpen yang bisa
dibuka tutup bagian belakangnya. Kamu hanya perlu memelintir kertas
menjadi seperti rokok kecil dan memasukkan ke dalam pulpen.
3) Penghapus.
Rata-rata
penghapus memiliki kertas karton yang mengelilingi karetnya. Anda Kamu
bisa menyelipkan kertas ke dalam celah antara karton dan karetnya dengan
cukup mudah. dan Pastinya pengawas selalu membolehkan penggunaan
menggunakan penghapus.
4) Rautan.
Carilah
rautan yang ada tutupnya, sehingga kamu bisa membuka tutupnya dan
memasukkan kertas kedalam rautan itu. Usahakan rautannya terlihat
sebiasa mungkin dan sekecil mungkin agar tidak menarik perhatian.
5) Kotak Pensil.
Terus
terang kami tidak suka dengan cara ini karena sangat amatir dan mudah
ketahuan. Dengan teknik ini, kamu hanya perlu memasukkan kertas ke dalam
kotak pensil. Pengawas ulangan jaman sekarang biasanya mengharamkan
kotak pensil untuk berada di atas meja.
6) Kalkulator
Metode
ini terkenal di kalangan pelajar pada saat ujian berhitung atau apa
saja yang membutuhkan kalkulator. Metode ini akan berjalan dengan
sempurna, apabila kalkulator tidak disediakan oleh pihak pembuat
ulangan. Gunakanlah jenis kalkulator yang terbagi dua, ada tutup yang
bisa dilepas dan bagian kalkulatornya sendiri. Pasang tutup itu seperti
biasanya kamu memasang saat akan menggunakan kalkulator, dan selipkan
kertas celah antara kalkulator dan tutupnya.
7) Rok Wanita.
Di
setiap rok selalu ada lipatan kecil di bagian bawah sebelah dalam.
Selipkan kertas di sana dan apabila ingin menggunakan, tariklah rok anda
ke arah kamu dan keluarkan kertas.
PERHATIAN:
cara ini akan sangat mengundang tatapan mata birahi para pria di
sekitar anda, jadi BERHATI-HATILAH dan pastikan TIDAK ADA MATA
MEMANDANG. Dan apabila kamu seorang pria, tidak disarankan menggunakan
metode ini. Karena sebelum ujian dimulai pun kamu sudah akan diusir
pulang ke rumah untuk ganti celana.
8) Kemeja/Kaos Tangan Panjang.
Seperti
halnya rok, kemeja, atau kauos tangan panjang kerap memiliki lipatan di
bagian ujung lengan sebelah dalam, tetapi biasanya dijahit mati. Jadi
anda perlu membuka sedikit agar dapat memasukkan kertas.
9) Kaos Kaki.
Metode
ini juga bisa digunakan, walaupun agak susah karena kamu perlu banyak
bergerak untuk mengeluarkan kertas dari kaus kaki, sehingga dapat
menarik perhatian pengawas.
Tetapi, dengan kaus kaki yang tebal, kamu bisa menyelipkan JAUH lebih banyak informasi dibandingkan metode-metode2 lain.
10) Kerah kemeja.
Kerah
kemeja juga bisa digunakan sebagai alat bantu. Pada kerah sebelah luar
tapi bagian dalamnya, pasangkan sejenis perekat yang cukup lengket untuk
menahan kertas, tapi tidak terlalu lengket yang dapat membuatsampai2
kertasnya rusak. Lihat gambar untuk lebih jelasnya.
11) SMS.
Teknik
ini sempat sangat populer pada akhir tahun ajaran 2000-an ketika saat
itu penggunaan handphone belum terlalu meluas. Para siswa gencar
bertukaran jawaban dengan handphone mereka, dan para pengawas tampaknya
tidak perduli dengan hal itu, sehingga siswa bisa dengan leluasa
bertukar jawaban. Cara metode ini sama layaknya kita mengirim SMSsms
biasa ke teman, tetapi isinya diganti dengan jawaban. Format paling
sering digunakan dalam mencontek lewat SMS adalah: AADCB sesuai dengan
progresi angka 1 sampai 5 dan seterusnya.
12) Pura-pura ke WC
Jika
kamu diperbolehkan ke WC, kamu bisa mempersiapkan beberapa contekan
atau bahkan buku di dalam bilik WC. Simpan di tempat yang tidak mudah
terlihat, seperti diselipin di atas bilik WC buat buang air besar,
dsbnyatau di tempat yang lainnya. Sebelum minta ijin ke WC, siapkan dulu
beberapa pertanyaan yang mau dicontek jawabannya, sehingga kamu cuma
perlu pergi ke WC sekali saja dan langsung mendapatkan semua jawaban
yang dibutuhkanmau. Karena rata-rata dalam ujian, cuma diperbolehkan
pergi ke WC sekali saja.
13) Buku
Cara
ini adalah yang paling barbar menurut kita. Karena saking terlalu males
untuk membuat contekan kecil sendiri, mendingan nyontek langsung pake
buku saja, langsung dari sumbernya. Ketegangannya lumayan tinggi. Paling
bagus kalau di bawah meja kamu tersedia laci, jadi kamu bisa nyimpen
atau/ ngumpetin bukunya di laci itu.
Tips-tips nyontek dengan metode buku dari laci:
- Sebelum ulangan dimulai, buku udah siap dalam keadaan terbuka dan ditandain dengan lipaetan halaman-halaman2 yang kira penting. Poin-poin2 penting juga bagusnya di-highlight pake stabilo biar bisa langsung terlihat dalam buku tersebut. Sebaiknya buku dimasukkan sedalam mungkin ke dalam laci
- Kalau “’jasa”’ sang buku sudah mulai diperlukan, Tangan kanan perlahan-lahan2 menggapai ke dalam laci sementara tangan kiri harus tetap di atas meja dan terlihat sedikit sibuk (misalnya pijet-pijet2 dagu atau hanya dilipat di atas meja juga boleh) agar bisa sedikit ‘”menutupi”’ perbuatan tangan kanan.
- Kalau buku sudah dalam keadaan siap untuk dilihat, kedua tangan sebaiknya dalam keadaan terlipat tepat diatas laci. Mata perlahan2 digeser ke arah buku. Ingat! kepala jangan terlalu berubah posisi, cukup mata yang mendelik sedikit kebawah.
- Kalau pengawas terlihat mendekat atau/ keadaan sudah tidak terlalu aman atau jasa sang buku sudah tidak diperlukan lagi., p Perlahan-perlahan2 dorong sang buku sedalam mungkin dengan menggunakan perut supaya tidak menimbulkan curiga dari pihak manapun.
Mencontek Cara Kerja Sama
Untuk melakukan mencontek metode kerjasama, ada beberapa hal yang harus diperhatikan :
- Mempunyai partner yang kira-kira bisa buat dimintain jawaban dan jawabannya itu benar (alias orang pinter).
- Posisi duduknya strategis dari tempat kamu dan kira-kira bakal enak dan gampang buat ngeliatnya.
- Kerjasama ini bisa dilakukan dengan cara ngeliat jawaban langsung dari kertas teman ( apabila posisi memungkinkan ), dan atau minta jawaban dengan kode-kode tertentu.
Kode-kode
yang biasa dipake buat ngasih tahu jawaban pilihan ganda biasanya
menggunakan bagian-bagian dari tubuh, seperti hidung, mata, kuping atau
dengan menggunakan kode-kode jari. Tapi kamu melakukanya harus dengan
tidak menarik perhatian alias secara natural. Bisa juga dilakukannya
dengan berpura-pura sambil melakukan hal lain.
Contoh kode yang biasa digunakan:
- Kode A dilambangkan dengan megang-megang jidat.
- Kode B dengan garuk2 hidung
- Kode C dengan megang-megang kuping.
- Kode D dengan megang dagu, sambil pura-pura lagi liat ke atas.
PENTING :
Kode yang akan dipergunakan harus disepakati terlebih dahulu dan
dikuasai oleh kedua belah pihak. Jangan sampai salah, karena akan fatal
akibatnya.
Perspektif Pengawas
Hal
ini sangat berpengaruh bagi kesuksesan mencontek. Soalnya guru itu
manusia juga, dia tidak bisa melihat ke segala arah pada waktu yang
bersamaan. Jadi kamu bisa memikirkanpikir-pikir, posisi atau/ kapan pada
saat mana yang tepat buat kamu, dan gerakan tubuh kamu serta posisi
duduk kamu yang benar untuk menycontek.
Buat Renungan Atau Pemikiran.
Setelah
melihat cara-cara diatas ini memang terlihat ampuh dan kamu bisa
mendapat nilai bagus. Tapi apalah arti sebuah nilai yang dituliskan di
atas kertas kalau nilai sesungguhnya yang seharusnya tertulis di otak
kamu tidak ada sama sekali. (Bingung ye…? Intinya kalo kalau dapet nilai
bagus tapi otak tetep tolol ya sama aja boong…)
No comments:
Post a Comment